Sabtu, 04 Agustus 2012

Penyakit Malaria

penyakit malaria
Gambar dari sini




Hidup di negeri tropis dengan tingkat kelembaban tinggi membuat kita tak asing dengan penyakit malaria. Penyakit ini bukan jenis penyakit ringan dan dapat menyerang siapa saja, tanpa batasan umur atau jenis kelamin. Jika menderita malaria parah, kondisi kesehatan seseorang bisa berakibat fatal.

Penyebab

Penyakit malaria ditularkan parasit plasmodium melalui nyamuk malaria atau Anopheles. Parasit plasmodium sendiri juga terdiri dari beberapa jenis, yaitu 'plasmodium vivax, plasmodium ovale, plasmadium falsifarum, dan plasmodium malarie'. Jenis plasmodium baru, yaitu 'plasmodium knowlesi' saat ini diketahui baru ditemukan di Malaysia.

Gejala

Jika sobat bepergian ke daerah-daerah di Indonesia yang masih memiliki hutan alami atau daerah endemik malaria, sebaiknya pastikan tubuh dalam keadaan fit. Jika mengalami demam menggigil disertai pusing, wajah pucat, atau disertai dengan kondisi badan yang lemah, mual, muntah, tidak nafsu makan, atau diare, sebaiknya segera periksakan diri. Bisa jadi ini merupakan indikasi penyakit malaria ringan.

Namun, waspadai jika gejala-gejala tersebut menjadi kejang-kejang, kehilangan kesadaran, panas tinggi, warna mata kuning, air seni berwarna gelap, nafas cepat, muntah, bahkan koma. Hal-hal tersebut merupakan tanda-tanda bahwa gejala malaria semakin berat.

Jika seseorang digigit nyamuk yang membawa parasit plasmodium, dalam waktu sekitar 12 hari, orang tersebut akan menderita malaria. Pengecualiaan berlaku pada orang yang memiliki kondisi tubuh yang selalu sehat.

Penanganan awal

Sebenarnya, penyakit malaria dapat disembuhkan. Jika mengalami gejala-gejala ringan malaria, segera periksakan diri agar bisa segera ditangani. Dengan penanganan lebih awal, seseorang bisa terhindar dari penyakit malaria yang lebih serius. Namun, perlu diperhatikan, kondisi fisik orang tersebut perlu terus dijaga.

Pencegahan

Untuk mencegah serangan penyakit malaria, ada beberapa caranya.
  • Pakailah kelambu saat tidur

  • Usir nyamuk dengan obat nyamuk

  • Gunakan lotion anti nyamuk

  • Pasang kawat anti nyamuk pada ventilasi rumah

  • Kurangi aktivitas pada malam hari

  • Jaga kebersihan lingkungan


(Kompas)

kerja sambil bisnis

Share this:

Related Posts
Disqus Comments